(Rumah kediaman Martunis Ronaldo / foto:Fajarli) |
Pena Fajar | Report
Banda Aceh – Menjadi pemain sepak bola di negri ini sepertinya bukanlah karir
yang menjanjikan dan mencukupi kebutuhan sehari-hari. Tidak sedikit
pemain bola di negri ini yang jatuh miskin walau sebelumnya menjadi
bintang di lapangan hijau. Sepertinya hal inilah yang ditakutkan oleh orang tua
Martunis, Sarbini.
Lelaki 46 tahun ini
khawatir anaknya mempunyai masa depan yang tidak cerah jika terus bergelut
dalam dunia sepak bola khususnya di Indonesia. Oleh sebab itu ia menyuruh
Martunis untuk mendaftar di kepolisian.
“Awalnya kan belum
jelas bagaimana karir dia di dunia sepabola makanya saya suruh saja ia
mendaftar di kepolisian, ya kalau sudah jelas begini saya mendukung penuh
keinginan anak saya,” ucap Sarbini saat ditemui di kediamannya desa Tibang Banda Aceh Jumat 3 Juli 2015.
Martunis yang
dikabarkan sebelumnya sudah menjadi anak didikan Sporting Lisbon ternyata
sempat akan mendaftar untuk menjadi polisi sampai ia diberangkatkan dan menjadi
pemain didikan klub yang dijuluki Leoes itu.[]
0 comments:
Post a Comment