Perkembangan Bahasa Tulis di Dunia

Perkembangan Bahasa Tulis di Dunia

(Ilustrasi : Google)

Coret | Pena Fajar

Bahasa tulis tidaklah setua bahasa lisan karena pada dasarnya yang pertama sekali muncul adalah bahasa lisan, walau demikian untuk penetuan kapan pertama sekali muncul bahasa tulis masih belum diketahui secara jelas. Namun demikian banyak teori yang mengatakan bahasa tulis pertama sekali muncul tidaklah seperti sekarang ini, bahasa tulis pada awalnya muncul tidaklah sekomplit seperti pada zaman sekarang. Berikut adalah rangkuman perkembangan bahasa tulis.

1.       Bahasa Tulis Piktogram
Piktogram adalah bahasa tulis yang sangat tua. Konon katanya bahasa tulis inilah yang pertama sekali muncul di bumi. Piktogram ini adalah bahasa tulis berbentuk gambar yang menceritakan sesuatu, contoh yang sangat dekat adalah gamba-gambar yang ada di dalam gua. Dalam rentetan gambar itu biasanya menceritakan seautu seperti sebuah ritul. Nah suatu gambar biasanya mewakili subuah kata seperti ada lambang ☼ untuk mewakili kata matahari dan seterusnya.

2.      Tulisan Paku
Menurut sejarah, bangsa Sumeria di Irak pernah memakai tulisan paku. Tulisan yang berbentuk seperti paku ini tidak hanya mewakili gambar suatu kata namun sudah menjurus ke dalam bahasa. Dengan tulisan paku tersebut mereka menulis kalimat secara sistematis.

3.      Tulisan Silabis
Konon katanya tulisan ini adalah perkawina antara tulisan paku bangasa sumeria denga tulisan di mesir. Tulisan silabis mewakili setiap vokal denga satu huruf seperti kata ta, ba, atau ma.

4.      Tulisan Alphabetis
Lebih jauh setelah itu munculah tulisan alphabetis. Manusia mulai mewakili tiap kata dengan beberapa huruf. Sejarah juga mengatakan bahwa di sinilah awal munculnya tulisan alphabet yang modern seperti sekarang ini.

 

Kembali Kepada Pencipta

Manusia memang sangat suka berteori dan kadang juga berspekulasi dalam mencari suatu kebenaran. Mereka kadang enggan mengakui penciptaan. Sebenarnya pada dasarnya semua hal itu diciptakan termasuk bahasa atau tulisan, namun kita sebagai manusia juga berhak untuk mencari tahu bagaimana hal itu terjadi dan menjadikannya sebagai wadah untuk terus berpikir dan mengagumi pencipta. Tak salah jika terus meneliti dan mencari makna kebenaran namun ada saatnya kita akan membentur sesuatu dan kadang tak sanggup dicerna logika. 

Share on Google Plus

About Unknown

Blog ini mencoba merekam jejak yang terlalu cepat punah.